Plt.Sekda Jayawijaya Drs.Tinggal Wusono, M.A.P saat memantau langsung simulasi Pembelajaran Tatap Muka di SMP N.1 Wamena

Pantau Simulasi PTM, Plt. Sekda Jayawijaya Pastikan PTM Akan Disesuaikan dengan Situasi Covid-19Pantau Simulasi PTM, Plt. Sekda Jayawijaya Pastikan PTM Akan Disesuaikan dengan Situasi Covid-19. 
Foto : Vina Rumbewas

WAMENA - Pelaksana Tugas Sekda Jayawijaya Drs. Tinggal Wusono, M.Ap memantau langsung pelaksanaan simulasi pembelajaran tatap muka yang digelar di SMP Negeri 1 Wamena, Selasa (06/07/21).

Menurut Tinggal Wusono, simulasi ini adalah bagian dari kebijakan yang sudah dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah Jayawijaya melalui surat edaran bupati.

Ini sebagai bentuk komitmen bagaimana ke depan akan dilakukan pembelajaran tatap muka, namun tentu pembelajaran tatap muka tersebut akan disesuaikan dengan situasi kasus Covid-19 di Jayawijaya.

“Harapan kami dengan simulasi ini, baik guru maupun siswa menjadi siap dengan apa saja yang menjadi bagian tugas dan tanggungjawab masing-masing, sehingga proses pembelajaran ke depan bisa disiasati secara baik,” jelas Tinggal Wusono.

Terkait rencana pembelajaran tatap muka ini lanjut Tingga, hampir semua poin-poin dalam edaran yang disampaikan pemerintah sudah dilakukan pihak sekolah, namun ada bagian-bagian kecil yang secara implementatif menjadi tugas dari dinas pendidikan untuk melakukan monitoring dan evaluasi terkait dengan pelaksanaan pembelajaran tatap muka.

Karena menurutnya, mengurus para siswa-siswi perlu trik tersendiri sehingga diharapkan nantinya para siswa bisa memahami apa yang menjadi kewajiban mereka sebagai siswa-siswi, termasuk apa yang harus mereka lakukan pada masa pembelajaran.

“Intinya kita persiapkan dahulu, apa yang menjadi tahapan yang sudah kita rencanakan kita persiapkan, kalau ternyata nanti pada masa dibukanya pembelajaran dan ternyata kasus covid-19 tinggi, tentunya ada pemberitahuan resmi dari bupati terkait dengan bisa dan tidaknya proses pembelajaran ini dilakukan,” terangnya.

Sementara itu, Pelaksana Harian Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya berharap hasil dari simulasi ini bisa diakomodir dan diterapkan oleh para kepala sekolah di setiap sekolah masing-masing, mengingat simulasi yang dilaksanakan di SMP negeri 1 ini dihadiri juga oleh para kepala sekolah yang ada di rayon tersebut.

“Dari pihak pemerintah maupun Tim Satgas akan selalu melakukan monitoring secara berkala dan acak, di situ nanti kita evaluasi sekolah mana yang lebih siap,” katanya.

Menurutnya, meskipun nantinya jadi dilaksanakan namun diantaranya ada beberapa sekolah yang belum siap maka pihak dinas akan melakukan pendampingan secara prokes dalam belajar mengajar pada masa pandemik.

“Ini masih simulasi pertama di tingkat SMP, nanti besok di tingkat SD, TK sampai SMA. Selama masa simulasi kami akan selalu melakukan kajian fakta-fakta di lapangan,” ungkapnya.

Tambahnya, simulasi ini untuk menjadi pertimbangan semua tingkat pendidikan di semua zona.

“Soal nanti tingkatan ketat prokoes atau lebih longgar nanti kita lihat di lapangan,” pungkasnya. (*)

    Cari Berita

    Pengumuman

    PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI PPPK 2023

    PENGUMUMAN PENERIMAAN PPPK JF GURU DAN TENAGA KESEHATAN KABUPATEN JAYAWIJAYA TA. 2023

    Perubahan Penetapan Hari Libur dan Cuti Bersama dalam Rangka Hari Raya Natal Tahun 2018 dan Tahun Baru 2019

    SURAT EDARAN GUBERNUR PAPUA tentang Hari Libur Resmi dalam rangka menyongsong Hari Wafat Isa Almasih (Jumat Agung) dan Perayaan Paskah Tahun 2018

    Surat Edaran tentang Hari Libur dan Cuti Bersama dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1438 Hijriyah 2017

    Surat Edaran Gubernur Papua Terkait Libur Hari Raya Nyepi

    top