
Pemda Kabupaten Jayawijaya mengadakan Rapat Evaluasi menyongsong kegiatan Hut Ri Ke 80
Wamena - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya melakukan rapat evaluasi diruang rapat wio lantai satu kantor Bupati Kabupaten Jayawijaya yang dipimpin oleh Bupati Jayawijaya Atenius Murip, S.H.,M.H. dan didampingi oleh bapak Assisten I Sekda Kabupaten Jayawijaya Drs. Tinggal Wusono, M.AP dalam rapat tersebut membahas program utama yaitu menyongsong HUT RI yang ke 80 tahun, yang mana ada 3 kegiatan besar yang akan dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Jayawijaya antara lain : Festival Budaya Lembah Baliem (FBLB), Karnaval Budaya, Upacara 17 Agustus. (04/08/25).
Rapat evaluasi sedang berlangsung
Foto : Brian Windesi
Dalam rapat tersebut, setiap Koordinator pada setiap seksi sesuai SK Bupati untuk melaporkan Progres dan rencana kerjanya kepada Pimpinan Rapat yaitu Bupati Jayawijaya Atenius Murip,SH., MH, estimasi dari pelaporan progress setiap koordinator dari berbagai persiapan dan kesiapan yang sudah berjalan sudah mencapai 95 %, dalam rapat evaluasi melalui hasil pemaparan kinerja perkoordinator, Pimpinan Rapat Bupati Jayawijaya Atenius Murip, SH., MH menegaskan dan menginginkan kepada Koordinator kegiatan FBLB melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata “Saya lihat dari tahun ke tahun seperti begitu begitu saja, kali ini saya ingin hal baru, sehingga Pak Kepala Dinas Pariwisata dan teman-teman dari EO ( Event Organisasion ), mereka sudah kemas berbeda dari yang sebelumnya. Yang saya inginkan lagi, jangan ada waktu kosong dalam menampilkan di setiap harinya jadi diatur sedemikian rupa dan yang mau tampil jangan MC sudah panggil tapi masih belum siap, waktu yang dikasi untuk persiapan jangan 5 menit itu terlalu lama, jadi diharapkan agar diatur dengan baik” Tegas.
Pemaparan Hasil Persiapan Perkoordinator Seksi
Foto : Brian Windesi
Dalam wawancara Bupati Jayawijaya Atenius Murip, SH., MH menjelaskan bahwa hal berbeda yang akan ditampilkan di Festival Budaya Lembah Baliem “ada Rekor Muri bermain alat music tradisional yang namanya Pikon, dan yang kita tau single ya atau satu orang saja yang bermain, tetapi dalam Rekor Muri ini akan digelar lebih dari satu yakni 1500 orang. Nanti kita saksikan Bersama seperti apa itu. Jadi semua datang tanggal 07 – 09 Agustus 2025 di Distrik Wosilimo.” Ajakan Beliau. (BW/AW)